Belajar Dari Banjir

Sumber gambar: Twitter/TMCPolda Metro Jaya

Jakarta. Jum’at , 3 Januari 2020.

Untuk seluruh keluarga, sanak saudara, teman-teman, kerabat, kolega, serta seluruh warga Ibu Kota DKI Jakarta, Bogor, Depok, Tanggerang, Bekasi, yang terkena musibah banjir harap bersabar atas segala ujian yang datang. Semoga kita semua bisa tabah, kuat dan tetap bersemangat dalam menjalani hidup.

Anggap saja di tahun baru ini kita diharuskan untuk membersihkan diri dari segala kotoran yang ada didalam diri kita, dan hal itu kita mulai dari rumah tempat kita tinggal.

Ucapan Terima kasih yang sebesar-besar nya tak lupa kami ucapkan untuk seluruh jajaran Pemprov, Pemda, Pemkot, pihak Kepolisian, TNI, BNPB, PLN, PUPR, Pemerintah Pusat dan seluruh Lembaga Sosial Masyarakat yang telah turut andil dalam membantu masyarakat Jabodetabek dalam menghadapi musibah banjir awal tahun 2020 ini.

Namun, dibalik musibah yang datang selalu ada pelajaran penting yang bisa kita ambil, menurut pribadi saya ada beberapa poin penting, yaitu :

1. Menjaga Lingkungan adalah tugas Kita semua.. bukan hanya tugas pihak tertentu seperti Gubernur, Walikota, Camat, Atau Lurah, bahkan Pasukan Orange.. Tapi untuk menjaga kebersihan lingkungan mau tidak mau harus menjadi kepedulian masing-masing individu untuk tidak seenaknya saja membuang sampah sembarangan.. salah satu akar masalah penyebab banjir adalah “SAMPAH” .
Kalau boleh mengutip pelajaran yang pernah saya dapat dari penceramah AA GYM ada 3 hal penting yang disebut 3 M , apa itu 3 M :
– Mulai dari diri sendiri,
– Mulai dari hal kecil,
– Mulai dari sekarang.

So guys kalau kita ga mau kena banjir, kalau ga mau rumah, pakaian, kendaraan nya kotor terkena banjir dan kalau kalian sayang sama bumi ini.. yaa mulai lah peduli dengan lingkungan sekitar, dengan cara TIDAK membuang Sampah sembarangan, Kurangi atau Stop penggunaan Plastik, mulailah menanam tumbuhan / pepohonan dipekarangan rumah, yaa kita mulai dari apa yang kita bisa untuk meminimalisir terjadinya banjir.

2. Poin kedua dari aspek sosial, tidak bisa kita pungkiri bagi masyarakat yang terkena musibah banjir aspes sosial penting sekali, karena kita butuh uluran tangan dari orang lain, butuh bantuan orang untuk bisa selamat dari musibah banjir. Saran aja nih.. ya kedepannya mulailah tegur sapa sama tetangga kanan kiri, Pak RT, Bu RT, Pak RW, Bu RW, Satpam / Hansip, bahkan kalau perlu ART tetangga kek.. terus kalau ada acara di komplek / tempat tinggal ya berusaha untuk hadir minimal setor muka, macam acara 17an, atau acara lainnya.. karena kalau udah kena musibah gini.. ketika kalian butuh pertolongan, siapapun bisa jadi penolong kalian..

3. Poin ketiga ini sangat penting, sangat personal, dan sangat sensitif berkaitan dengan Keuangan, apalagi kalau bukan
“DANA DARURAT & PROTEKSI”
Kenapa hal ini penting ?
Ketika musibah bajir datang, yang terkena dampak bukan hanya rumah dan lingkungan saja, umumnya musibah datang membawa hal lain seperti wabah penyakit, sebut saja muntahber, diare, panu, kadas, kurap, kutu air, tipes, bahkan kalau yang banjirnya parah banget bisa menyebabkan penyakit jantung serta penyakit parah lainnya.

Ketika musibah Banjir seperti ini, ya kalau kita hanya menunggu bantuan medis dari pemerintah ya itu bersifat mencegah dan mengobati sementara + harus menunggu giliran..
Saran aja siih.. ada baik nya jika kita juga memiliki proteksi sendiri, seperti asuransi pribadi yang bisa kita gunakan kapan saja terutama disaat saat seperti ini.. dengan adanya sistem proteksi dari asuransi, kita bisa pergi ke Rumah Sakit dengan tenang tanpa harus pusing memikirkan berapa biaya yang harus dikeluarkan..

4. Poin keempat yaitu aspek yang Paling Paling Penting adalah aspek Agama, apapun Agama Nya, apapun musibah nya , apapun kendala nya semua ini terjadi tentunya atas kehendak dari Tuhan Yang Maha Kuasa, (Kalau saya di Muslim yaitu ALLAH SWT).
Mungkin Tuhan memang sengaja memberikan musibah ini untuk memberikan pembelajaran agar kita terus mengingat Tuhan kapanpun dan dimanapun.
Mungkin Tuhan ingin kita untuk lebih peduli dengan lingkungan dan sosial masyarakat..
Tuhan tidak mungkin memberikan ujian melebihi batas kemampuan Hamba Nya..

Terakhir, mari kita semua berdo’a
Semoga musibah banjir ini cepat selesai.
Semoga yang rumahnya kebanjiran bisa segera dibersihakan.
Semoga yang kendaraan nya hanyut bisa segera ditemukan dan diperbaiki.
Semoga kita semua selalu diberikan ketabahan, kesabaran, kesehatan, dan kekuatan untuk menghadapi musibah ini.

Semoga Artikel ini dapat berguna dan bermanfaat.

Terima kasih.